KARSNOMA ENDOMETRIUM
dr. Yusuf Manga, dr. H. A. Djuanna, SpOG
BATASAN :
Karsinoma endometrium adalah suatu keganasan primer pada korpus uteri (1,2)
ETIOLOGI :
· Belum diketahui dengan pasti, diduga ada hubungannya dengan pemberian estrogen. (1,2,3,4,5)
· Faktor predisposisi : keturunan, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, serta gangguan haid termasuk menopause yang lambat dan siklus anovulatoir. (3,4,5)
GAMBARAN KLINIK :
Gejala klinik karsinoma endometrium berupa :
- Perdarahan pada postmenopause
- Piometra pada postmenopause
- Pada pap’s smear ditemukan sel-sel endometrium pada waktu postmenopause yang tanpa gejala.
- Perdarahan intermenstruasi perimenopause
- Perdarahan abnormal pada premenopause terutama jika ada riwayat anovulasi
Pada pemeriksaan fisis dapat ditemukan (5) :
· Uterus membesar
· Asites
· Dapat teraba hepar dan omentum pada kasus yang sudah metastasis.
PENENTUAN STADIUM :
Pembagian tingkat klinik menurut klasifikasi FIGO (1,5,6)
Stadium 0 : Karsinoma insitu
Stadium 1 : Karsinoma terbatas pada korpus uteri
Ia : Panjang kavum uteri kurang atau sama dengan 8 cm
Ib : Panjang kavum uteri lebih dari 8 cm
Dilihat dari histologik gradingnya :
GI ; differensiasi sel masih baik
GII ; differensiasi sel sedang dan terdapat bagian yang padat
GIII ; differensiasi sel jelek atau sebagian besar padat
Stadium II : Proses sudah mencapai serviks uteri
Staidum III : Proses sudah keluar dari korpus uteri tetapi masih terdapat dalam
panggul kecil
Stadium IV : Proses sudah keluar dari panggul kecil atau sudah mencapai mukosa
kandung kecing atau rektum.
IVa : Bila proses mengenai organ-organ sekitar uterus
IVb : Bila sudah matastase jauh.
Pembagian Stadium lain (Figo) (2,3,4,5,6)
Stadium Ia G123 Tumor terbatas pada endometrium
Stadium Ib G123 Tumor menembus kurang dari setengah bagian endometrium
Stadium Ic G123 Tumor menembus lebih dari setengah bagian endometrium
Stadium IIa G123 Tumor meliputi kelenjar endoserviks
Stadium IIb G123 Tumor menembus Stroma dari serviks
Stadium IIIa G123 Tumor sudah menembus lapisan serosa dan/ atau adneksa, dan/ atau sitologi cairan dalam kavum peritoneal positif.
Stadium IIIb G123 Metastasis ke vagina
Stadium IIIc G123 Metastasis ke pelvis dan/atau kelenjat-kelenjar para aorta
Stadium IVa G123 Tumor sudah menembus vesika urinaria dan/atau mukosa rektum
Stadium IVb G123 Metastasis jauh meliputi kelenjar limfe intraabdominal dan/atau kelenjar limfe inguinal
DIAGNOSA :
Diagnosa dapat ditegakkan berdasarkan : (1,3)
· Gambaran klinik
· Sitologi endometrium
· Biopsi endometrium
· Kuretase
· Ultrasonografi
· Histerografi/histeroskopi
DIAGNOSA BANDING :
Diagnosa banding berupa : (1,4)
· Leiomioma
· Hiperplasia endometrium
· Polip endometrium
· Polip serviks
· Ahtropic vaginitis
· Estrogen eksogenous
· Neoplasma genital lainnya
PENATALAKSANAAN :
Terapi karsinoma endometrium tergantung dari : stadium klinik, luasnya penyebaran ke organ sekitar uterus, differensiasi sel, serta derajat invasi tumor kemiometrium (1) :
· Perbaiki fungsi vital, pemberian transfusi darah, antibiotik dan drainase kavum uteri. (1)
· Stadium 0 : Histerektori total
· Stadium Ia, Ib : Histerektori total + salpingoooforektomi bilateral
· Stadium Ic : Extended histerektomi
· Stadium IIa : Histerektomi radikal
Untuk stadium I - IIa jika differensiasi jelek diikuti dengan kemoterapi dan atau radioterapi.
· Stadium IIb - IV :
· Differensiasi baik : terapi hormonal, Depo provera 900 - 1000 mg,
diberikan 2 kali seminggu dalam 2 bulan.
· Differensiasi jelek: kemoterapi/radioterapi.
Kemoterapi yang dipakai disesuaikan dengan obat yang tersedia : (7)
· Cisplatinum 50 mg/m2
· Endoxan 600 mg/m2
Diberikan interval 3 minggu sebanyak 5 seri
KEPUSTAKAAN :
1. Lacey CG. Premalignant and Malignant Disorders of The Uterine Corpus. In: Pernoll Ml, ed. Current obstetrics gynecologic diagnosis and treatment. Norwalk ; Appleton and Lange, 1991; 955-65
2. Peel KR. Malignant disease of the uterine body. In: Whitfield CR, eds. Dewhurst’s Textbook of Obstetrics and gynaecology for postgraduates. 5thed. Blackwll Science, 1995; 747 - 58
3. Disaia PJ, Greasman WT. Adenocarcinoma of the uterus. In: Clinical gynecologys oncology. 4th ed. St. Louis ; Mosby year book, 1993; 156-93
4. Gant NF, Cunningham FG. Uterine Corpus Cancer. In : Basic gyneology and obstetrics. 1th ed. Konnecticut; Appleton and Lange, 1993: 231-8
5. Hacker NF. Uterine Cancer. In: Berek JS, hacker NF, eds. Practical gynecologic oncology, Baltimore; Williams and Wilkins, 1994: 285-326
6. Creasman WT. Weed FC, Carsinoma of endometrium (FIGO stage I and II): Clinical Features and Management. In: Copleson M, Morrow CP, Tattersal MH, eds. Gynecologic oncology. New York; Curch II Livingstone, 1992; 775-89
7. Djuanna AA. Karsinoma endometrium bahan kuliah S1. Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Ujung Pandang 1996.
0 Response to "APA ITU KARSNOMA ENDOMETRIUM"
Post a Comment