Sejarah merupakan cabang ilmu pengetahuan yang menelaah tentang asal-usul dan perkembangan serta peranan masyarakat di masa lampau berdasarkan metode dan metodologi tertentu. Terkait dengan pendidikan penyetaraan pada program Paket A,B,C, pada program non-formal, pengetahuan masa lampau tersebut mengandung nilai-nilai kearifan yang dapat digunakan untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak dan kepribadian peserta didik.
Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mencantumkan secara jelas tentang fungsi pendidikan untuk pembentukan sikap, watak dan kepribadian peserta didik. Dalam pasal 3 ditegaskan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat. Sementara itu dalam pasal 37 ditegaskan bahwa pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang mempunyai rasa kebangsaan dan cinta tanah air.
Pelajaran sejarah memiliki arti strategis dalam pembentukan watak dan peradaban bangsa yang bermartabat serta dalam pembentukan manusia Indonesia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air karena:
1. materi sejarah mengandung nilai-nilai kepahlawanan, keteladanan, kepeloporan, patriotisme, nasionalisme, dan semangat pantang menyerah yang mendasari proses pembentukan watak dan kepribadian anak didik dan bangsa.
2. materi sejarah memuat khasanah mengenai peradaban bangsa-bangsa, termasuk peradaban bangsa Indonesia. Materi tersebut merupakan bahan pendidikan yang mendasar bagi proses pembentukan dan penciptaan peradaban bangsa Indonesia di masa depan.
3. materi sejarah dapat digunakan untuk menanamkan kesadaran persatuan dan persaudaraan serta solidaritas untuk menjadi perekat bangsa dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa Indonesia dewasa ini.
4. materi sejarah sarat dengan ajaran moral dan kearifan yang berguna dalam mengatasi krisis multi dimensional yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
5. Materi sejarah berguna untuk menanamkan dan mengembangkan sikap bertanggung jawab dalam memelihara keseimbangan dan kelestarian lingkungan hidup.
B. Tujuan
Tujuan mata pelajaran pendidikan sejarah adalah untuk mengembangkan - sebagai berikut:
1. membangun kesadaran akan pentingnya waktu (time) yang mengalami sebuah proses dari masa lampau, masa kini, dan masa depan.
2. melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta-fakta sejarah secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah dan metodologi keilmuan (sejarah).
3. menumbuhkan apresiasi dan penghargaan terhadap peninggalan sejarah sebagai bukti peradaban bangsa Indonesia di masa lampau.
4. menumbuhkan pemahaman terhadap peserta didik bahwa proses terbentuknya bangsa Indonesia melalui proses sejarah yang panjang dan masih berproses hingga masa kini dan masa yang akan datang.
5. menumbuhkan kesadaran dalam diri peserta didik bahwa mereka menjadi bagian dari bangsa Indonesia yang harus memiliki rasa kebanggaan dan cinta tanah airnya yang dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang kegiatan dan lapangan pengabdian.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Sejarah untukProgram Paket C yaitu:
1. Prinsip dasar ilmu sejarah
2. Kehidupan masyarakat di Indonesia sebelum kedatangan pengaruh agama Hindu dan Budha
3. Perkembangan bangsa Indonesia sejak masa Hindu-Buddha sampai Islam
4. Perkembangan bangsa Indonesia sejak masuknya pengaruh Barat sampai pendudukan Jepang
5. Perkembangan bangsa Indonesia sejak awal kemerdekaan sampai dengan jatuhnya pemerintahan Orde Baru
6. Perkembangan sejarah bangsa-bangsa di dunia dan pengaruhnya terhadap perkembangan sejarah Indonesia
7. Perkembangan dunia sejak Perang Dunia II sampai dengan perkembangan pengetahuan dan teknologi mutakhir
D. Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran
Program IPA
1. Memahami ruang lingkup ilmu sejarah
2. Menggunakan prinsip-prinsip dasar penelitian sejarah
3. Menganalisis masa pra-aksara dan masyarakat aksara pada masyrakat Indonesia
4. Menganalisis kehidupan awal masyarakat di Indonesia meliputi peradaban awal, asal-usul dan persebaran manusia di wilayah nusantara/Indonesia
5. Menganalisis perkembangan masa negara-negara tradisional yang meliputi masa Hindu-Buddha, Islam di Indonesia.
6. Membandingkan perkembangan masyarakat Indonesia masa penjajahan Hindia-Belanda dan Pemerintahan Pendudukan Jepang.
7. Menganalisis proses kelahiran dan pertumbuhan nasionalisme di Indonesia
8. Merenkonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia sejak Proklamasi Kemerdekaan sampai dengan periode Demokrasi terpimpin.
9. Merekonstruksi pergantian pemerintahan masa awal kemerdekaan (1945-1955), Demokrasi terpimpin (1955-1967), ke masa pemerintahan Orde Baru (1967-1998) sampai periode Reforrmasi (sejak 1998 s/d sekarang).
10. Merekonstruksi perkembangan masyarakat pada masa Orde Baru
11. Menganalisis perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesudah Perang Dunia II sampai dengan pertumbuhan teknologi mutakhir.
Program IPS
1. Memahami ruang lingkup ilmu sejarah
2. Menggunakan prinsip-prinsip dasar penelitian sejarah
3. Menganalisis masa pra-aksara dan masyarakat aksara pada masyrakat Indonesia
4. Menganalisis kehidupan awal masyarakat di Indonesia meliputi peradaban awal, asal-usul dan persebaran manusia di wilayah nusantara/Indonesia
5. Menganalisis kehidupan awal, peradaban manusia Indonesia dan bangsa-bangsa lain di dunia, serta asal usul dan persebaran manusia di Indonesia
6. Menganalisis perkembangan bangsa Indonesia pada masa Negara tradisional, meliputi perkembangan budaya, agama, dan sistem pemerintahan masa Hindu-Buddha, masa Islam, proses interaksi antara tradisi lokal, Hindu-Buddha, dan Islam di Indonesia
7. Menganalisis kesejarahan masa kolonial Hindia Belanda (pengaruh Barat) meliputi perubahan ekonomi, demografi, sosial, serta politik dan masa kolonial Jepang yang meliputi perubahan sosial-ekonomi, politik
8. Menganalisis pengaruh berbagai revolusi politik dan sosial di dunia (Revolusi Perancis, revolusi Amarika, revolusi Rusia) terhadap perubahan sosial, ekonomi, dan politik di Indonesia
9. Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi 17 Agustus 1945, terbentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan lahirnya Undang-Undang Dasar 1945
10. Menganalisis perkembangan masyarakat Indonesia mulai masa kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha, kerajaan-kerajaan Islam, permerintahan kolonial Belanda, Inggris, Pemerintahan Pendudukan Jepang, meliputi politik (lahirnya gerakan pendidikan dan nasionalisme), cita-cita terbentuknya Negara merdeka dan sebagainya
11. Menganalisis perjuangan dalam mempertahankan kemerdekaan dan persatuan NKRI dari ancaman disintegrasi bangsa, antara lain Peristiwa Madiun 1948, Pemberontakan DI/TII, Peristiwa PERMESTA, Peristiwa Andi Azis, RMS, PRRI, dan Gerakan G-30-S/PKI
12. Menganalisis perkembangan masyarakat Indonesia sejak Proklamasi sampai dengan masa Orde Baru, dan masa Reformasi, meliputi Masa Pemerintahan Demokrasi Terpimpin (Orde baru, 1945-1967), masa Demokrasi Pancasila (Orde Baru, 1967-1998), dan masa peralihan ke masa Reformasi (1998 –sekarang)
Program BAHASA
1. Memahami ruang lingkup ilmu sejarah
2. Menggunakan prinsip-prinsip dasar penelitian sejarah
3. Menganalisis masa pra-aksara dan masyarakat aksara pada masyrakat Indonesia
4. Menganalisis kehidupan awal masyarakat di Indonesia meliputi peradaban awal, asal-usul dan persebaran manusia di wilayah nusantara/Indonesia
5. Menganalisis kehidupan masyarakat Indonesia periode kerajaan-kerajaan tradisional, yang meliputi masa kerajaan Hindu-Buddha dan Islam
6. Menganalisis perkembangan bahasa dan karya sastra masa kebudayaan Hindu-Buddha dan Islam
7. Menganalisis perkembangan masyarakat dan bahasa, karya sastra masa pemerintahan kolonial Hindia Belanda
8. Menganalisis proses kelahiran dan perkembangan nasionalisme Indonesia
9. Merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia periode Proklamasi (1945-1955), Orde Lama (1955-1967), Orde Baru (1967-1998), dan Reformasi (1998 -) meliputi perkembangan politik, ekonomi, sosial, bidang budaya, bahasa, dan karya sastra
0 Response to " Mata Pelajaran Sejarah Untuk Paket C Program IPS"
Post a Comment