Siklus pengembangan sistem meliputi :
a. Strategi dan analisis
Menganalisa kebutuhan bisnis, meng-interview manajer dan user untuk mengidentifikasi kebutuhan sistem, dan menentukan strategi yang dipakai.
b. Desain
Mendesain database berdasarkan model yang dikembangkan dalam fase strategi dan analisis.
c. Membangun Sistem dan Dokumentasi
Membangun prototipe sistem, membuat tabel dan object2 yang mendukung database, mendevelop dokumentasi user atau manual operasi.
d. Transisi
Memperbaiki prototipe, melakukan transformasi dari aplikasi menjadi produksi dengan melakukan pengujian, konversi data yang ada, dan melakukan modifikasi bila diperlukan.
e. Produksi
Siap untuk men-deliver sistem pada user. Mengawasi performansi dan melakukan perbaikan dan peningkatan fasilitas jika diperlukan.
Penyimpanan Data pada Media yang berbeda
Suatu Organisasi dapat menyimpan data dalam bermacam media dengan format yang berbeda-beda semisal dokumen hard-copy dalam filling cabinet, atau data yang disimpan dalam spreadsheet atau database. Database adalah kumpulan informasi yang terorganisasi. Untuk mengelola database, dibutuhkan DBMS (Database Management System). DBMS ini dapat menyimpan, memanggil dan memodifikasi data. Ada empat tipe database : hirarki, network, relasional dan object relasional.
0 Response to "Siklus Pengembangan Sistem"
Post a Comment